Iwan Fals: Bila Benar Gaji Ahok Rp 3 M, Harus Hebat Pertamina - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Penetapan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai komisaris utama (Komut) PT Pertamina oleh Menteri BUMN Erick Thohir menuai ragam komentar. Ada yang berkomentar miring, seperti Wakil Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR, Fadli Zon mempertanyakan kemampuan  Basuki Tjahja Purnama (Ahok).

Namun, sosok publik figur seperti Iwan Fals yang terkenal dengan karya-karya musik dengan kritik sosial dan suara-suara rakyat bawah, juga ikut angkat suara, melalui media sosial. Iwan Fals sempat mengungkit soal gaji Ahok di Pertamina. 

"Klo bener sebulan gaji Ahok kira2 Rp 3 M, ya harus hebatlah Pertamina...," kata Iwan Fals dalam akun Twitternya @iwanfals dikutip CNBC Indonesia, Sabtu (23/11). Hingga berita ini ditulis, cuitan itu sudah ditanggapi 73 komentar.

Soal berapa pastinya gaji Ahok tentu yang tahu Ahok sendiri dan manajemen Pertamina. Namun, bila mengacu pada lapora keuangan PT Pertamina (Persero) tahun 2018, yang dirilis pada Juni 2019 bisa diestimasi soal gaji seorang petinggi di BUMN Pertamina, termasuk Komut.

Dari laporan tersebut diketahui kompensasi untuk manajemen berupa gaji dan imbalan yang diterima mencapai US$ 47,23 juta atau setara Rp 671 miliar (kurs Rp 14.200/dolar AS).

Adapun susunan direksi Pertamina saat itu mencapai 11 orang, sementara komisaris mencapai terdiri dari 6 orang. Artinya, jika dibagi rata ke 17 orang, masing-masing personal bisa mengantongi hingga Rp 39 miliar dalam setahun atau Rp 3,25 miliar per bulan.

Sebagai catatan, besaran gaji direksi dan komisaris berbeda. Untuk gaji Direktur Utama ditetapkan dengan menggunakan pedoman internal yang ditetapkan oleh Menteri BUMN selaku RUPS PT Pertamina (Persero).

Sementara, gaji anggota direksi lainnya ditetapkan dengan komposisi Faktor Jabatan, yaitu sebesar 85% dari gaji Direktur Utama. Honorarium Komisaris Utama adalah sebesar 45% dari gaji Direktur Utama. Honorarium Wakil Komisaris Utama adalah sebesar 42,5% dari Direktur Utama. Honorarium Anggota Dewan Komisaris adalah 90% dari honorarium Komisaris Utama.

Jika berbasis pada rata-rata remunerasi pimpinan Pertamina tersebut yakni sebesar Rp 3,25 miliar per bulan.

[Gambas:Video CNBC]

(hoi/hoi)

Let's block ads! (Why?)

"Hebat" - Google Berita
November 23, 2019 at 07:33PM
https://ift.tt/2DaKNWR

Iwan Fals: Bila Benar Gaji Ahok Rp 3 M, Harus Hebat Pertamina - CNBC Indonesia
"Hebat" - Google Berita
https://ift.tt/2r9TJZS
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini